Dalil Bersalaman dengan Orang Yang Baru Pulang Dari Haji


Diceritakan dalam sebuah hadits riwayat Ahmad dari Abdullah Ibnu Umar RA, Ia berkata: Rasulullah SAW bersabda,

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: "إِذَا لَقِيتَ الْحَاجَّ فَسَلِّمْ عَلَيْهِ، وَصَافِحْهُ، وَمُرْهُ أَنْ يَسْتَغْفِرَ لَكَ قَبْلَ أَنْ يَدْخُلَ بَيْتَهُ، فَإِنَّهُ مَغْفُورٌ لَهُ. [1]

Apabila engkau bertemu dengan orang yang (baru pulang dari) ibadah haji, maka ucapkanlah salam, lalu jabatlah tangannya dan mintalah kepadanya, agar ia memintakan ampunan (kepada Allah) untukmu sebelum ia masuk kerumahnya, maka niscaya dosa-dosa itu terampuni karena (do’a) nya”.

Secara dzohir, hadits di atas menganjurkan agar kita menyambut kedatangan orang yang baru pulang dari beribadah haji dengan mengucapkan salam dan menjabat tangannya serta meminta do’anya, sebelum ia masuk kerumahnya, karena do’anya mustajabah pada saat itu. Bahkan disebutkan dalam kitab Ihya’ Ulumiddin, dari Umar RA. Bahwa anjuran tersebut memanjang waktunya hingga hari kedua puluh dari bulan Robi’ul Awal. (Faidlul Qodir 1/437).


 .[1]مسند أحمد, ص: ۲۷۲, ج: ٩, رقم: ٥۳۷۱, المؤلف : أبو عبد الله أحمد بن محمد بن حنبل بن هلال بن أسد الشيباني (المتوفى : ۲٤۱هـ)

islamiro

Menegakkan ajaran Islam menurut paham Ahlussunnah Wal Jama'ah di tengah-tengah kehidupan masyarakat, di dalam wadah NKRI

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak